Friday, February 26, 2010

Metodologi C3 Circuit

Ada banyak sekali literatur, ide, dan konsep mengenai Community Currency System (CCS) yang beredar di Internet. Tapi kebanyakan masih berupa ideologi/konsep, bukan berupa metodologi (berorientasi praktek).

Metodologi C3 (Commercial Credit) Circuit oleh Bernard A. Lietaer dan Strohalm Foundation / SocialTrade.org sepertinya paling cocok untuk kebutuhan studi kasus saya ini.

Satu alasannya adalah karena Strohalm Foundation sudah mempunyai pengalaman menerapkan konsep CCS modern ini di Indonesia, dan bahkan mungkin pioneer sekaligus penggerak utama. Sebenarnya CCS sudah ada sejak dulu, misalnya Uang Kepeng di Bali, tapi penerapannya secara modern dan sistematis belum banyak (atau bahkan tidak sama sekali) dipakai.

Alasan lainnya adalah filosofi C3 Circuit ini cocok sekali dengan cara kerja CC seharusnya menurut versi saya sendiri. C3 Circuit alias Commercial Credit Circuit berarti kolaborasi antar:
  1. Consumer : mendapatkan produk dengan harga relatif lebih mudah, dan setiap pembelanjaan otomatis mendukung ekonomi lokal.
  2. Commerce : para UKM/SME (pedagang) mendapat kredit lunak yang bukan semata-mata berasal dari bank, tapi menggunakan kliring bersifat B2B dari supplier.
  3. Agriculture : sistem ini sangat membantu para produsen. Dengan consumer dan commerce yang bergairah, plus pembayaran sudah "lunas di awal" sehingga produksi dapat berjalan berkesinambungan.
Community Currency System bukan hal baru, tapi yang diperlukan adalah modernisasi dan penggunaan metodologi yang tepat. Yuk menggunakan CCS yang sudah teruji.. C3 Circuit!

Tentunya ini membutuhkan peran serta elemen2 di dalamnya, ekosistem antara konsumen, UKM, produsen, serta lembaga struktural yaitu kopdit juga koperasi produksi (GKSI/KPSBU/KPBS dalam lingkup riset saya).

C3 Circuit tidak menghilangkan peran serta pemerintah, asuransi, maupun lembaga keuangan swasta... justru C3 Network ini dibuat untuk melancarkan transaksi internal antar anggotanya, sehingga struktur yang makro (bank) efektif.

Saya jadi ingat arsitektur komputer, di mana akhir2 ini makin banyak yang "integrated". Misalnya GPU yang dulunya terpisah. Northbridge dan Southbridge, sekarang mulai "menyatu" dengan prosesor. Gunanya adalah agar lebih efisien. Seperti ini pula kira-kira cara kerja C3 Circuit / C3 Network. Meski sepertinya yang nggak ngerti komputer nggak akan ngeh dengan perumpamaan saya ha ha ha...

(Micro) Finance Institutions
(Micro) Finance Institutions

Social TRade methodologies offer three major advantages for Micro Finance Institutions (MFIs):

1. Cheaper credit. When a company receives a credit, it will spend this credit in large part with other member companies of the C3 Circuit. These secondary companies therefore benefit indirectly by this granting of credit and there is a multiplier effect within the member system. The system administration pays a small fee for this feature or the member companies contribute to guarantee the credit. For example this is being done in the C3 CompRaS network in Porto Alegre in Brazil.
2. Increasing outreach in rural areas. This is done by establishing a closed internet based network of payments. The Social TRade Cyclos software also allows mobile phone payments. New features are being developed as POS payments in local shops and IVR banking via public phones when there is no Internet connection. State of the art technology therefore allows small local shops to become an outlet for the MFI.
3. Additional low costs loans. Combining credit lines through C3 methodology offers the option to create additional funds. This was tested for example in Suchitoto in El Salvador with the Redes network.


No comments:

Post a Comment